Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kapasitor Bank - Pengertian, Jenis & Fungsi Kapasitor Bank

Kapasitor Bank


Pengertian Kapasitor Bank


Kapasitor Bank adalah kombinasi atau gabungan dari berbagai kapasitor dengan peringkat yang sama yang digabungkan, baik secara paralel atau seri satu sama lain untuk mengumpulkan energi listrik.

Bank (daya) yang dihasilkan selanjutnya digunakan untuk menetralkan atau mengoreksi lag faktor daya atau pergeseran fasa dalam catu daya AC. 

Kapasitor bank juga dapat digunakan dalam catu daya DC untuk meningkatkan jumlah total energi yang tersimpan atau untuk meningkatkan kapasitas arus riak yang berasal dari catu daya.

kapasitor bank merupakan salah satu metode ekonomis untuk mengurangi reaktansi tinggi dari saluran tegangan tinggi dan ekstra tinggi, dimana kapasitor bank mengontrol tingkat tegangan yang disediakan dengan mengurangi atau menghilangkan drop tegangan/jatuh tegangan disamping itu juga dapat meningkatkan sistem daya pada transfer daya.

Kapasitor bank umumnya digunakan untuk
  • Koreksi Faktor Daya
  • Kompensasi Daya Reaktif
Sedangkan pada kapasitor memiliki efek sebaliknya terhadap motor induktif di mana kapasitor membatalkan atau memblok aliran arus besar, dari hal inilah kapasitor bank memungkinkan untuk mengurangi tagihan listrik Anda.

Jenis - Jenis Kapasitor Bank


Berikut beberapa jenis kapasitor bank yang umumnya digunakan

1. Kapasitor Bank Filter Harmonik (Harmonic Filter Capacitor Bank)


Sebagian besar jenis peralatan dalam sistem kelistrikan menghasilkan harmonisa, harmonisa tidak hanya ditemukan di jaringan industri, tetapi juga dapat menyebar ke sistem distribusi yang mana menyebabkan masalah bagi para customer-nya / pelanggan.

Kapasitor bank filter harmonik biasanya terdiri dari kapasitor yang dihubungkan secara seri dengan reaktor, yang mana komponen-komponen tersebut menghasilkan ruang untuk membuat rangkaian resonansi seri berdasarkan frekuensi yang diperlukan.

Manfaat dari Bank Kapasitor Filter Harmonik
  • Meningkatkan faktor daya, stabilitas tegangan.
  • Mengurangi line loss
  • Filter Harmonisa dalam sistem
  • Menghindari masalah resonansi dan amplifikasi gangguan listrik


2. Kapasitor Bank Bilik (Cubicle Capacitor Bank)


Kapasitor bank bilik menggunakan sistem kompensasi reaktif tetap untuk kompensasi motor, berikut ini beberapa model dari kapasitor bank bilik ini.


3. Kapasitor Bank Open-rack


Kapasitor bank open-rack digunakan untuk meningkatkan faktor daya dalam jaringan, dengan meningkatkan faktor daya maka akan meningkatkan kemampuan transmisi daya serta peningkatan kontrol aliran daya. Disamping itu kapasitor bank open-rack juga dapat meningkatkan stabilitas tegangan dan mengurangi kerugian jaringan.

Gambar-Kapasitor-bank-Open-Rack-Shunt

Manfaat Kapasitor Bank Open-Rack

Beberapa manfaat dari aplikasi kapasitor bank open rack yaitu
  • Mengurangi kehilangan jaringan (network losses)
  • Meningkatkan stabilitas tegangan
  • Meningkatkan kualitas daya
  • Mampu membatasi atau mengurangi biaya untuk konsumsi daya reaktif yang berlebih
  • Meningkatkan kemungkinan muatan (load) pada saluran transmisi dan transformator 

4. Kapasitor Bank Pole Mounted (Dipasang di Tiang)


Seperti namanya kapasitor bank pole mounted ini dipasang pada tiang-tiang listrik yang berguna dalam memberikan dukungan tegangan, disamping itu juga mengurangi terjadinya kehilangan sistem (losses system) serta meningkatkan faktor daya dalam sistem distribusi.



Fungsi Kapasitor Bank


Berikut ini beberapa fungsi kapasitor bank, yaitu
  • Meningkatkan kemampuan transmisi daya
  • Meningkatkan stabilitas sistem
  • Mengurangi kerugian sistem (system losses)
  • Meningkatkan profil tegangan pada saluran
  • Mengoptimalkan aliran daya di antara garis paralel


Post a Comment for "Kapasitor Bank - Pengertian, Jenis & Fungsi Kapasitor Bank"